Dengan Tidak Mencantumkan Nomor SPK Pembangunan Jembatan Pisang Sambo Jadi Bahan Pertanyaan Publik
mediaanakbangsa.id-Karawang-pemerintah kabupaten Karawang melalui dinas PUPR,sedang gencar merealisasikaan pembangunan,baik di bidang peningkatan infrastruktur jalan,pembangunan turap pertanian ,pembangunan jembatan dan yang lain nya. hal ini sangat membantu bagi perekonomian masyarakat pada umum nya. dengan sarana dan prasarana yang bagus dan memadai,akan menjadi tolak ukur bagi kelancaran masyarakat,seperti hal nya pembangunan jembatan yang berlokasi di desa pisang Sambo ,kecamatan tirtajaya kabupaten Karawang Jawa barat.( 19/08/2023)
Pembangunan jembatan yang saat ini sedang dimulai pekerjaanya menjadi bahan pertanyaan publik, dari hasil pantawan awak media di lapangan, dengan adanya papan informasi yang tidak di lengkapi nomor ,SPK ,( Surat Perintah Kerja) apakah ini kelalaian oknum pemborong atau memang di sengaja,atau memang belum kantongi ijin Surat Perintah kerja.selain itu juga dalam melaksanakan pekerjaan,para tenaga kerja tidak menggunakan alat pelindung keselamatan K3.Kesehatan dan keselamatan kerja.
Seperti apa yang di utarakan warga sekitar yang tidak mau di sebutkan nama nya,di papan informasi sudah jelas,bahwa untuk pembanguan jembatan anggaran nya cukup pantastis,dengan pagu Anggaran Rp.189.488.000 ( Seratus delapan puluh sembilan juta empat ratus delapan puluh delapan Ribu Rupiah ,)dengan volume panjang: 12,55 M’ dan Lebar 3,50 M’.pelaksana CV.ATRA SUBANG.,dalam ke lengakapan informasi tidak di cantumkan nya ,nomor SPK. hal ini yang tentunya menjadi bahan pertanyaan publik,ada apa.
Masih menurut warga, coba lihat saja pak,tenaga kerja yang sedang bekerja tidak memakai alat pelindung kerja,itu kan demi keselamatan nya juga,apa memang pemborong tidak tahu atau memang sengaja tidak memberikan K3 ,kepada para pekerja.itu kan sudah ada biaya dari pemerintah ucap nya.
Awak media coba untuk konfirmasi ke bagian pengawas jembatan Jaja,dari dinas PUPR,melalui via WhatsApp,ketika awak media mempertanyakan prihal nomor SPK,yang tidak di cantumkan dalam papan informasi mengatakan nanti saya cek dulu kang,adapun mandor pelaksana di lapangan itu SAIM,dan pemborong nya ,Hendrik.ucap nya.
Sampai berita ini terbit pihak kontraktor atau pemborong sulit untuk di komunikasikan,siapakah sebenar nya pemilik CV.ATRA SUBANG tersebut bersambung.(Tinggun)
