Polri

Ungkap Kasus Paedofil Penculik Anak di Bekasi Deputi Perlindungan Anak Sampaikan Apresiasi Atas Kinerja Polri

mediaanakbangsa.id JAKARTA,-

Deputi Perlindungan Anak TPPPA, Nahar memberikan apresiasi atas kinerja Polri dalam mengungkap kasus paedofil penculikan anak di Bekasi.

Dalam kesempatanya, Nahar menyampaikan apresiasinya dan  penghargaan atas kerjasamanya karena telah berhasil mengungkap kasus ini.

Berdasarkan catatan Deputi Perlindungan Anak TPPPA sebanyak 82% anak Indonesia tinggal bersama keluarga dan diasuh oleh orang tua.  Sepanjang tahun 2019 kategori penculikan berbasis rumah tangga ada 41 kasus, pelaku masuk dalam kategori anak berjumlah 6 orang dan anak sebagai korban penculikan ada 11 orang. Pengungkapan kasus ini terkait dengan faktor ekonomi dan eksploitasi.

Tak hentinya diimbau  kepada orang tua hendaknya mengawasi keberadaan anak-anaknya. “Jangan terlalu percaya kepada orang-orang baru yang masuk ke dalam lingkungan keluarga,” pungkas Nahar.

Selain itu diharapkan para  orang tua memperhatikan anak-anaknya dalam bermedia sosial karena dari postingan-postingan itu anak sangat rentan menjadi targeting pelaku pelaku kejahatan phedopilia.

Kemudian sebagai tindak lanjut dari Penyelidikan Polri memberikan bimbingan terhadap anak secara psikologis yang mungkin saja terganggu akibat tindak kejahatan ini, sehingga Polri bekerjasama dengan Kementerian terkait akan melakukan pembimbingan psikologis terhadap anak dan penyidikan akan tetap dilaksanakan.*Red

Warum sollten sie sich für schlüsseldienst engelburg st. Suche dirk bachhausen. Ich habe interesse an einer mitgliedschaft ! bitte senden sie mir weitere infos zu !.