Ketokohan Arudji Kartawinata Di Ungkap Sama Wakil Bupati Helmi Hadiri Dalam Pelantikan PW SEMMI Jawa Barat

Mediaanakbangsa.id._Garut.-Kabupaten Garut pernah melahirkan tokoh penting, tokoh sentral, yaitu almarhum Pak Arudji Kartawinata, beliau adalah tokoh penting, dan juga tokoh terbaik yang dimiliki oleh Garut. Makannya, saya sangat mengapresiasi ada upaya agar Pak Arudji ini dijadikan sebagai pahlawan nasional,” ujar Wabup Helmi.

Menurut Wakil Bupati, ketertarikannya dengan tema yang diambil dalam prosesi pelantikan kali ini. Iyalah “Memperkokoh Laju Gerak SEMMI Berlandaskan Sosialisme Islam dalam Mewujudkan Kemakmuran dan Kesejahteraan Masyarakat”.

Helmi, ini memang ini perlu konsep yang memang perlu kita gali, kenapa?, karena dalam Islam itu sosialisme mendapatkan tempat yang cukup unik, bahkan ada (ayat Al-Qur’an) yang sangat berkaitan,” ucapnya.

“Serikat Islam di Indonesia memiliki peran sentral, pada saat Indonesia akan merdeka.

Kan tetapi jangan lupa, bahwa Serikat Dagang Islam ini adalah organisasi yang tertua di Indonesia, yang kemudian menjadi serikat Islam, perannya sangat sentral, karena pada waktu itu di dalam tubuh serikat islam adalah banyak dipara pendirinya adalah saudagar-saudagar, (dan) banyak praktisi-praktisi ekonomi,” tuturnya.

Sementara, Ketua Umum (Ketum) PW SEMMI Jabar, Suhendar, berharap Pengurus SEMMI Jabar mampu bekerja sama dalam rangka merajut dan membangun kesejahteraan masyarakat Jawa Barat, salah satunya di Kabupaten Garut.

Suhendar dengan SEMMI mampu memberikan solusi atau saran dan bekerja sama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompida), entah itu tingkat provinsi ataupun kabupaten kota.

Suhendar, besar harapan saya itu, dimana kita bisa dari mahasiswa secara intelektualnya dari SEMMI itu bisa memberikan solusi atau saran, bahkan bisa bekerja sama dengan Forkopimda Jawa Barat, maupun setingkat kabupaten dan kota,

“SEMMI siap berkontribusi lebih dalam hal untuk kesejahteraan masyarakat, dan kita bisa berkolaborasi untuk mendongkrak salah satunya pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat,” tandasnya.**Tono