Wow sadis?? Pengelola komedi Putar dan PLN ada Main Polsek dan Muspika Kecamatan Pakisjaya di duga Masuk angin

Medianakbangsa.id._ Karawang.= Setiap kebijakan yang diterapkan Pemerintah Daerah selalu menuai pro dan kontra. Sementara kebijakan operasional tempat hiburan seperti komedi putar/orsel masih saja beroperasi disaat pendemi COVID 19. selama perpanjangan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi.

Lain halnya yang dikatakan nara sumber warga dusun cabang Rt.02/01. desa tanjungmekar yang berinisial E. kepada mediaanakbngsa.id mengatkan komedi putar hiburan malam dan sekaligus pasar malam menjadi perbincangan masyarakat sebenarnya pada kemana para penegak hukum. Seperti kapolsek, muspika koramil. pada kemana? Jangan -jangan masuk angin sekarang kan jamannya COVID. Ko? Bisa ada hiburam malam. Muspika kecamatan pakisjaya dan kapolsek diam dan terkesan tutup mata, Ucap nara sumber(19/4/2021).

Pengelola komedi putar dan PLN di duga ada main dalam hal pemasangan listrik. karna pada saat penyambungan saya melihatnya dengan mata kepala saya sendiri. dengan cara menyambungkan arus listrik melalui tiang. tidak langsung melalui meteran PLN. ini akan mempengaruhi meteran dalam mencatat seberapa besar konsumsi listrik yang mana akan dapat memperlambat pencatatan konsumsi listrik.penertiban Pemakaian Tenaga Listrik selanjutnya disingkat P2TL imbuhnya.

Aripin, selaku Ketua Ormas gibas cinta damai sektor Kecamatan Pakisjaya sangat menyayangkan atas tindakan yang dilakukan oleh pihak PLN dan pengelola Hiburan komedi putar orsel dan sekaligus pasar malam yang berada di Dusun Cabang Rt 02/01.Desa Tanjungmekar Kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang Jawa barat menimbulkan banyak pertanyaan.

Pasalnya dikhwatirkan akan membuat Kluster baru penyebaran covid 19, mengingat kondisi masyarakat berdesakan untuk melihat hiburan serta tidak adanya protokol kesehatan. disaat pandemi seperti sekarang ini, bisa-bisanya hiburan malam yang ditempatkan di dusun cabang Rt.02/01.bisa diizinkan.Hiburan malam seperti orsel, komedi putar yang sampai saat ini masih beroperasi. Karna ada kemungkinan pihak pengelola belum mendapatkan teguran baik dari muspika terlebih dari penegak hukum, kok? bisa diizinkan, padahal saat ini masih kondisi pandemi katanya, selasa (19/4/2021).

Dikatakannya, hiburan pasar malam sangat memprihatinkan disaat masyarakat disuruh untuk bisa mematuhi protokol kesehatan, seperti jaga jarak, memakai masker yang digemborkan dari Pemerintah daerah, akan tetapi dengan mudahnya hiburan malam diizinkan. Ada apa sebenarnya,

“Saat ini ada beberapa warga yang belum lama ini terpapar, tapi hiburan diDusun Cabang Rt 02/01 Desa tanjungmekar Kecamatan Pakisjaya Karawang Jawa barat diizinkan, ini siapa yang bermain, siapa yang memberikan izin, kemana gugus tugas, oleh karna itu kami selaku ketua ormas gibas cinta damai sektor pakisjaya meminta kepada kapolsek pakisjaya, beserta muspika dan koramil dan POL PP jangan bermain mata.

Menurutnya, Dengan begitu seolah – olah membiarkan masyarakat untuk terkena covid 19, dan inilah yang menjadi luka bagi masyarakat pakisjaya. karena khawatirkan dan ditakutkan adanya klaster baru dan besar virus corona di Kecamatan pakisjaya ungkapnya

Masih kata Aripin, Padahal sudah jelas kewajiban melaksanakan Protokol kesehatan itu sebagaimana tertuang dalam Intruksi Presiden NO 6 T 2020 Tentang Peningkatan DIsiplin dan penegak Hukum protokol kesehatan dalam Pencegahan dan pengendalian CORONA VIRUS desease 2019 (COVID 19), Juga dalam Keputusan menteri kesehatan RI Nomor HK.01.07/Menkes/382/2020 Tentang protokol kesehatan bagi masyarakat ditempat Dan fasilitas umum Dalam rangka Pencegahan dan pengendalian COVID 19.”paparnya.

Dan tentunya apabila ini di biarkan, akan menjadi contoh jelek, apalagi pemerintah yang harus menjadi contoh.Emangnya siapa pengelola sampai berani lawan intruksi Presiden? Siapa dibalik semua ini sampai berani lawan keputusan Kementrian kesehatan,” tandas aripin kepada mediaanakbangsa.id.**Tinggun