Diduga Kasi PMD Caplok Anggaran Hari Jadi

mediaanakbangsa.id_Hari jadi atau ultah di salah satu wilayah menjadi ajang kreasi dan seni di setiap perayaan.

Tak jarang hal tersebut menjadikan polemik, sebut saja di salah satu Kecamatan di wilayah Kabupaten Majalengka

Ketika Camat Uju Gustawan di konfirmasi di dampingi Sekcam Arif Nurhadi mengatakan ” hal tersebut benar adanya kami meminta suport dari desa desa untuk acara Hari jadi Majalengka dari 10 desa dan hanya dapat 9,5 juta rupiah dari 9 desa dapat sembilan juta dan dari satu desa lima ratus ribu.

Adapun kegiatan acara tersebut Tari,kreasi seni,senam,semuanya di berikan hadiah.

Yang tidak tenis meja dan badminton karena harinya beda.

Adapun Voli mini hadiahnya akan di gabungkan dengan lomba hari kemerdekaan Agustusan 2022

Sekcam Arif menambahkan iuran uang tersebut di rapat kan oleh forum kepala desa,adapun ketua forum kades Balida.

Lanjutnya ” Sebenernya kita tekor kalau dilihat dari nilai anggaran tersebut pak,karena ada suport pihak ketiga.

Ketika di nyatakan tekor dari mana anggaran untuk menutupi sisanya,sekcam dengan tegas mengatakan pihak ketiga.

Sampai awak media pergi dari kantor kecamatan,tidak di jelaskan berapa biaya untuk kegiatan tersebut dan terkesan berkilah dan membela diri.

Dalam keterangannya Nara sumber kepada awak media mengatakan bahwa Kegiatan hari jadi Majalengka tersebut terkesan jadi Bancakan,sebab di katakan perlombaan tapi tidak ada hadiah ujarnya, sepengetahuan saya uang tersebut di kasihkan ke Kasi PMD pak pungkas Nara sumber

Seperti halnya dikatakan Nara sumber yang namanya tidak mau di publikasikan mengatakan ketika di konfirmasi mengatakan pungutan dalam bentuk apapun tidak di benarkan dan harus di laporkan ke pihak berwajib.

Kita akan Laporkan ke kejaksaan hal ini biar menjadi efek jera biar tidak menjadi preseden buruk buat kedepannya bagi pihak kecamatan yang lain. Red.