ATR/BPN Karawang Lambat Tanggapi Pengaduan. LSM ICON-RI Lapor ke Kanwil ATR/BPN Jawa Barat
mediaanakbangaa. BANDUNG– Sebelumnya Pada 30 Maret 2021 LSM ICON-RI DPW Jawabarat sudah terlebih dahulu sampaikan surat laporan pengaduan kepada Kepala Kantor ATR/BPN Karawang dengan nomor :04/LSM ICON-RI/LP/III/2021 terkait adanya kantor PPAT inisial TN di wilayah kerja Kabupaten Karawang yang membuat Akat Jual Beli ( AJB ) tidak sesuai dengan alas hak dari objek tanah yang di perjual belikan.
Laporan pengaduan yang di sampaikan terkait proses pembuatan AJB oleh Kantor PPAT TN tidak sesuai dengan Peraturan Mentri Agraria Dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1997 Tentang ketentuan pelaksanaan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah, Hal ini dipastikan saat team LSM ICON-RI DPW Jawa Barat rapat bersama dengan Kepala Sub Bagian Tata Usaha ATR/BPN Karawang pada tanggal 25 Maret 2021.
Dalam proses pembuatan dua AJB oleh kantor PPAT TN kuat juga dugaan adanya Pelanggaran Peraturan Bupati Kabupaten KARAWANG Nomor 4 Tahun 2011 Tentang BPHTB .
Laporan pengaduan di lakukan sesuai Peraturan Mentri Agraria Dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 2 Tahun 2018 Tentang Pembinaan Dan Pengawasan Pejabat Pembuat Akta Tanah.
Namun sayang, kepala kantor ATR/ BPN Karawang di rasa lambat dalam menanggapi surat dari LSM ICON-RI ,Sehingga pada Kamis 20 Mei 2021 LSM ICON-RI DPW Jawabarat sampaikan surat Laporan pengaduan Nomor : 004/LSM ICON-RI/LP/V/2021 dengan pokok permasalahan yang sama.
Ketua LSM ICON-RI DPW Jawabarat Marojak St pada awak media mengatakan” nya pada hari ini kita sudah sampaikan surat laporan pengaduan ke Kepala Kawil ATR/BPN Jawa Barat,Hal ini kami lakukan mengiat permasalahan ini sudah sejak Oktober 2020 kami sampaikan ke Kepala Kantor ATR/ BPN Karawang Melalui surat permintaan Audiensi langsung,dan terakhir melalui surat Pengaduan Resmi.” Ungkapnya.
Kami melihat pihak ATR/BPN Karawang terlalu slow response , terbukti kami haya dapat jawaban melalui pesan singkat WhatsApp itupun karena kami pertanyaan,Tambahnya.*Deden
